Semarang, 27 Oktober 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025, PGRI Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan webinar inspiratif bertema “Sehat Fisik, Sehat Mental dengan Work-Life Harmony.” Kegiatan yang diinisiasi oleh Biro Pemberdayaan Perempuan bekerja sama dengan Biro Olahraga, Seni, dan Budaya ini menjadi ruang reflektif bagi guru, khususnya perempuan, untuk menata keseimbangan hidup di tengah tuntutan profesional dan peran keluarga.
Kegiatan berlangsung secara daring melalui Zoom dan diikuti ratusan peserta dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah, bahkan dari luar provinsi seperti Nusa Tenggara Timur dan Malang. Hadir membuka acara Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah, Dr. Muhdi, S.H., M.Hum., yang menegaskan pentingnya kesehatan fisik dan mental bagi guru sebagai bagian dari kebahagiaan dan produktivitas kerja.
“Guru perempuan memiliki peran ganda—sebagai pendidik di sekolah dan pengasuh di rumah. Keduanya menuntut energi besar. Karena itu, menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi menjadi kunci agar tetap sehat, bahagia, dan bermakna,” ujar Dr. Muhdi dalam sambutannya.
💐 Kolaborasi Dua Biro dan Perempuan PGRI
Ketua Biro Pemberdayaan Perempuan Dr. Ari Handayani, S.Psi., M.Si. menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremonial perayaan HUT PGRI, melainkan bentuk nyata kepedulian organisasi terhadap isu kesejahteraan guru.
“Kita ingin guru perempuan memahami pentingnya menjaga fisik dan mental agar mampu menyeimbangkan peran domestik dan profesional. Inilah esensi work-life harmony yang sesungguhnya,” tutur Ari.
Ia menambahkan, webinar ini juga bertujuan menumbuhkan solidaritas antaranggota dan memperkuat semangat PGRI sebagai organisasi yang memberdayakan dan menyehatkan anggotanya—baik secara fisik maupun psikologis.
🧠 Dua Narasumber, Dua Perspektif Sehat
Webinar menghadirkan dua narasumber ahli:
Prof. Dr. Kristin Wibowo, M.Si., psikolog dan dosen Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata Semarang, yang membahas kesehatan mental dan keseimbangan emosi bagi guru perempuan.
Dr. Kuswati, M.Sc., dokter gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Yogyakarta, yang memaparkan sinergi gizi dan olahraga dalam menjaga kesehatan tubuh guru di tengah kesibukan.
Dalam paparannya, Prof. Kristin menekankan bahwa kebahagiaan dan kesehatan mental adalah fondasi utama keberhasilan guru.
“Kita tidak harus menunggu sukses untuk bahagia, justru bahagia dulu baru sukses. Guru yang sehat mentalnya akan lebih kreatif, empatik, dan efektif di kelas,” jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya mengenali batas stres, mengatur waktu, dan menumbuhkan kebiasaan reflektif untuk menjaga harmoni hidup.
Sementara itu, Dr. Kuswati memberikan panduan praktis menjaga stamina dan kebugaran bagi guru perempuan dengan pola makan seimbang dan aktivitas fisik ringan.
“Guru perlu menyadari bahwa tubuh adalah alat utama mengajar. Gizi dan olahraga sederhana bisa menjadi sumber energi untuk mengimbangi beban kerja dan kehidupan rumah tangga,” ujarnya.
🌸 Perempuan, Guru, dan Kebahagiaan yang Seimbang
Webinar ini juga menyoroti peran strategis guru perempuan dalam membangun ketahanan mental komunitas sekolah. Dr. Muhdi menegaskan bahwa mayoritas anggota PGRI adalah perempuan, karenanya perhatian terhadap kesejahteraan mereka menjadi agenda utama organisasi.
“Perempuan punya kekuatan luar biasa: sabar, tangguh, dan multitasking. Tapi justru karena itu, mereka perlu ruang untuk merawat diri dan menemukan kebahagiaan dalam keseimbangan,” ujar Muhdi.
Sesi interaktif yang dipandu Dr. Diah Nugrahani, M.H. berlangsung hangat dan penuh empati. Para peserta aktif bertanya dan berbagi pengalaman mengenai cara menjaga semangat kerja tanpa mengabaikan keluarga.
💬 Peserta: “Seimbang itu Bahagia”
Peserta dari berbagai daerah memberikan tanggapan positif.
Srianti, pengurus PGRI Kota Surakarta, menyebut kegiatan ini sangat relevan dengan kebutuhan guru masa kini.
“Keseimbangan hidup itu penting. Webinar ini mengingatkan kami untuk tidak melupakan diri sendiri di tengah dedikasi kepada siswa,” ujarnya.
Sementara Heni Suryani dari Kendal mengungkapkan kesannya,
“Ilmunya aplikatif, bahasanya sederhana tapi membekas. Saya merasa lebih berdaya sebagai guru sekaligus ibu.”
🌿 Guru Sehat, Bangsa Kuat
Menutup kegiatan, panitia menegaskan bahwa keseimbangan hidup adalah bagian dari profesionalitas guru. PGRI Jawa Tengah berkomitmen melanjutkan program edukatif serupa untuk memperkuat well-being guru Indonesia.
“Mari kita wujudkan guru yang sehat, bahagia, dan berdaya—karena dari guru yang seimbang, lahirlah generasi yang tangguh,” tutup Dr. Arri.
#WorkLifeHarmony #PGRIJawaTengah #WebinarPGRI #GuruSehatGuruBahagia #SehatFisikSehatMental #HariGuruNasional #HUTPGRI80 #PerempuanBerdaya #WellbeingForTeachers #GuruTangguhGuruHarmonis
0 Komentar