Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Guru H. Arif Ansori, S.Pd.I, M.Pd.I : Mendorong Pendidikan Karakter Melalui Ramadhan

Surakarta, 26 Maret 2024 - Bulan suci Ramadan selalu menjadi momen berharga bagi umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui puasa, shalat, dan amalan ibadah lainnya. Namun, bagi H. Arif Ansori, S.Pd.I, M.Pd.I, seorang guru di Surakarta, bulan Ramadan bukan hanya tentang ibadah, tetapi juga tentang meningkatkan karakter dan kepribadian, terutama dalam dunia pendidikan.

H. Arif mengatakan bahwa puasa Ramadan adalah kombinasi dari hubungan dengan Allah (hablu minallah) dan hubungan dengan sesama (habl minas). 

Puasa tidak hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang meningkatkan empati, simpati, dan kepedulian terhadap sesama. Hal ini, menurutnya, sangat relevan dengan pendidikan karakter yang perlu ditanamkan kepada generasi muda.

Menurut H. Arif, setelah puasa nanti, kepekaan dan kepedulian terhadap sesama harus semakin meningkat. Hal ini terutama penting dalam dunia pendidikan, di mana karakter yang baik menjadi kunci utama dalam membentuk generasi yang berkualitas. Dalam konteks ini, H. Arif menekankan bahwa pembiasaan positif selama bulan Ramadan, seperti infak, sedekah, dan membantu sesama, dapat menjadi landasan bagi pembentukan karakter yang baik pada putra-putri kita.

Sebagai seorang guru, H. Arif juga mencatat bahwa selama Ramadan, konflik di antara siswa, terutama di sekolah dasar, cenderung menurun. Meskipun para siswa tetap bermain seperti biasa, intensitas dan jenis permainan mereka lebih terkendali. Hal ini menunjukkan bahwa nilai-nilai yang diajarkan dalam puasa, seperti mengendalikan amarah dan menahan diri, dapat tercermin dalam perilaku sehari-hari.

Menurut H. Arif, peran guru sangatlah penting dalam membentuk karakter siswa. Guru tidak hanya berperan di sekolah, tetapi juga di rumah sebagai contoh yang diteladani oleh putra-putri. Oleh karena itu, kedua lingkungan ini, sekolah dan rumah, harus bekerja sama untuk memberikan pembelajaran agama yang konsisten dan efektif kepada anak-anak.

Dengan demikian, H. Arif berharap agar setiap individu, terutama para guru, dapat menjadikan bulan Ramadan sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas pendidikan karakter, sehingga kelak lahir generasi yang lebih baik dan bermoral tinggi. Sehingga, setiap ibadah yang dilakukan selama bulan Ramadan tidak hanya menjadi rutinitas, tetapi juga menjadi pembiasaan yang membentuk karakter yang lebih baik bagi diri sendiri dan orang lain. Aamiin YRA! 🌙📚 #PendidikanKarakter #Ramadan #GuruHebat

Posting Komentar

0 Komentar