WONOSOBO, 12 Januari 2024 - Perjuangan PGRI Jateng terus berlanjut, meniti setiap langkah demi menjadikan profesi pendidik semakin bermartabat dan sejahtera. Ketua PGRI Jateng, Dr H Muhdi SH MHum, menyampaikan hal ini saat menerima perwakilan Guru Honorer dan Guru PAUD/TK Kabupaten Wonosobo di Gedung Guru PGRI Kabupaten Wonosobo pada Sabtu, 12 Januari 2024.
"Kita berjuangnya setahap demi setahap. Dan tentu saja, tidak semua usulan dikabulkan pemerintah. Ada yang dikabulkan, ada juga ditunda atau belum dikabulkan. Semua perlu win-win solution," tutur Dr Muhdi.
Salah satu perjuangan PGRI yang diungkapkan adalah dalam mengusulkan formasi ASN PPPK bagi guru PAUD/TK. Meski masih berproses, Dr Muhdi menekankan pentingnya mensyukuri pencapaian saat ini. Usaha untuk memastikan guru PAUD/TK bisa mengikuti sertifikasi dan menerima tunjangan profesi satu kali gaji telah berhasil.
"Semua butuh proses. PGRI akan terus berjuang, entah itu dengan mendorong pendirian jumlah PAUD/TK negeri, atau mendorong supaya ada seleksi guru PAUD/TK untuk ditempatkan di sekolah swasta. Dulu, guru negeri bisa diperbantukan di swasta," jelas Dr Muhdi.
Dalam konteks perjuangan terkait formasi ASN PPPK untuk Tenaga Kependidikan, Dr Muhdi melihat hasil positif. Seleksi ASN PPPK untuk Tenaga Kependidikan telah dibuka mulai tahun ini.
"ASN PPPK untuk Tenaga Kependidikan baru akan dimulai melalui seleksi tahun ini. Ke depan, PGRI akan kembali gencar memperjuangkan supaya guru TK dan PAUD juga mendapatkan hak yang sama. Semoga apa yang kita perjuangkan membuahkan hasil," tambah Dr Muhdi.
0 Komentar