Ketua PGRI JatenDr. Muhdi, SH, M.Hum ; PGRI Minta Penerintah Perhatikan Nasib Guru Honor |
Wonogiri, Infokom PGRI Jateng. Komitmen PGRI memperjuangkan hak dan kepentingan guru tak pernah padam. Ini sesuai jati diri PGRI sebagai organisasi profesi, organisasi perjuangan dan organisasi ketenaga kerjaan. Demikian diungkapkan ketua PGRI Jateng, Dr. Muhdi, SH, MHum dalam Rakor Penbekalan Tugas Pengurus Cabang PGRI se Kabupsten Wonogiri di Gedung PGRI setempat, Selasa (22/09).
Muhdi selanjutnya menjelaskan adanya 4 mimpi PGRI sejak kelahiranya yang hingga kini terus diperjuangkan, yakni mempertahankan NKRI, Mencerdaskan kehidupan bangsa, membantu kesulitan guru, dan menolong kesengsaraan guru. Pengurus PGRI, lanjut Muhdi juga harus memahami fungsi organisasi profesi sebagaimana diatur dalam passl 41 ayat (2) UU nomor 14 tahun 2005 yang harus kita perjuangkan bersama.
" UUGD itu lahir karena perjuangan PGRI. Karena itu harus kita kawal implementasinya" tegas Muhdi
Dalam situasi pandemi saat ini, kata Muhdi, PGRI kembali mengingatkan pemerintah untuk memperhatikan dan membantu guru guru honor. Diungkapkan , dalam seminar daring yang diikuti 6000 peserta yang juga dihadiri Mendikbud, Nadiem Makarim, Muhdi telah menyampaikan hal ini dan telah disanggupi oleh Menteri.
Kepada Bupati Wonogiri, Joko Sutopo yang juga hadir pada kesempatan itu, Muhdi memberikan apresiasi dan berterima kasih atas perhatian yang luar biasa kepada guru, PGRI dan pendidikan. Muhdi juga memberikan apresiasi dsn penghargaan yang tinggi kepada pengurus Pgri kabupaten Wonogiri dan para pengurus cabang yang telah selesai menyelenggarakan Konferensi Cabang.
Ketua PGRI Kabupaten Wonogiri, Drs Mulyatno melapotkan bahwa 27 cabang/cabsus yang ada di Kabupaten Wonogiri semuanya sdh selesai menggelar Konferensi Cabang. Hal itu diungkapkan Mulyatno dalam acara Pembekalan tugas prngurus cabang PGRI Kabupaten Wonogiri di gedung PGRI setempat, Selasa,(22/09).
Selain dihadiri ketua PGRI Jateng, pembekalan yang diikuti 305 orang pengurus cavsng dsn cabang khusus serta19 orang pengurus kab wonogiri itu juga dihadiri bupati Wonogiri, Joko Sutopo, Ketua DPRD, Ka Dinas Pendidikan, Kepala Kantor Kemenag dan undangan lain.
Mulyatno, menambahkan PGRI Kab Wonogiri yang memiliki anggota 7.063 merupakan pegiat berbagai kegiatan dari Panca program bupati utamanya program pendidikan,
"pinter rakyate, alus dalane".
Mulyatno juga mengungkapkan banyaknya guru yang pensiun dan meninggal, sehingga tugas pendidikan mereka digantikan oleh guru guru honor, atau GTT yang kesejahteraanya saat ini belum memadai. Untuk itu Mulyatno memohon kepada bupati dan DPRD sesuai kewenanganya dapat memenuhi hak para guru honor/GTT.
?
Mulyatno selanjutnya mengakhiri laporannya dengan menyerahkan SK secara simbolis kepada Pengurus Cabang yang semuanya telah selesai menggelar Konferrnsi Cabang PGRI mb XXII.
0 Komentar